Beberapa Keluhan Jupiter MX dan Solusinya


  • Gas di jupiter mx  rada-rada berat, terutama putaran menengah, menurut orang bengkel katanya memang begitu, karena di mx punya pompa akselerasinya, ya macem di motgp gitu bilang dealer sih.
  • Sering keseret /kandas pas polisi tidur.
  • Suara gluk-glak pada putaran langsam.
  •  Tenaga bawahnya liar, buka gas dikit mesin langsung menghentak, ngga enak dibawa pelan / santai krn mtor nyentak2 melulu buka gas dikit aja langsung kerasa.
  • Shock dpan agak keras
  •  kurang stabil saat menikung pas boncengan
  • Mx kopling suara mesinnya kasar
  • body blakang’a yg di bawah behel di atas stoplamp getar
  • Bagi yang suka ngebut pasti mengeluh soal limiternya yang sangat rendah. Baru 9000 RPM sudah bret2.
  • Knocking kalo pake premium pas ngebut.
  • Kalau tidak rajin merawat, mx sering ada masalah di radiator
Solusi:

  • Untuk poin satu ini silakan pakek pertamax maka gas akan terasa enteng, buka dikit langsung nyusss.
  • Solusi yang ngengsrot bisa pake sok after market.
  • Solusinya tinggikan putaran langsam.
  • Solusi  bisa mundurkan timing pengapian dari sensor TPS nya.
  • solusi’a kurangin oli shock’a dr 65 ml jadi 60ml
  • Ganti Shock Aftermarket yang lebih anteng
  • Untuk mengurangi suara mesin yang kasar. oli mesin kasi 1 liter. tapi mesti cari yg encer. misal motul 5100 ester.kasi minum pertamax.
  • Solusinya diganjel pake double tip
  • Solusi : ganti CDI racing
  • Solusi : mesti pake pertamax atau setidaknya menambahkan oktan booster
  • Harus rajin merawat

Sumber : 
bonsaibiker.com
 

Tips Merawat Motor 'Jupiter MX'

Sebenarnya merawat motor tidak rumit dan semahal yang dibayangkan sebagian orang. Pemeliharaan dan service rutin sudah tentu dibutuhkan. Buat para bikers penunggang jupiter MX 

yang ingin motornya selalu tampil prima, ada beberapa jenis perawatan rutin yang dapat kita kerjakan sendiri dirumah. Selain hemat, juga nggak mesti sering-sering mampir kebengkel. Berikut tipsnya :

1. Cek oli mesin
Jupiter MX memerlukan kondisi oli mesin yang lebih intens daripada jenis motor 2 tak. Hal ini dikarenakan hampir semua komponen penggerak di blok mesin terendam oli. Kurangnya kekentalan apalagi volumenya didalam mesin dapat menyebabkan keausan. Buntutnya mesin bisa rontok akibat pelumasan yang tidak sempurna. Kekentalan dan volume oli dapat kita periksa dengan membuka tutup oli mesin dan melihat indikatornya dibatang tutup. Ganti oli mesin maksimal jika jarak tempuh mencapai 2000 km.

2. Cek busi
Busi sangat vital bagi mesin motor. Komponen ini yang memicu nyala mesin. Perhatikan warna kepala busi, bersihkan dengan amplas halus kalau udah kecoklatan atau ada karat. Seandainya masih layak pakai, dapat dipergunakan kembali. Jika ada lengket kaya bekas oli, segera bersihkan bonggol tutup busi dengan lap kering. Sebaiknya busi diganti kalau sudah mencapai 12 ribu km. Perhatikan juga keadaan kabel koil yang menghubungkan arus listrik ke busi, bila udah uzur terlihat ada retak-retak dan keras, sebaiknya segera diganti.

3. Cek Filter Karburator
yamaha jupiter MX menggunakan karburator tipe kering. Cara perawatannya cukup mudah, yaitu tinggal disemprot dengan kompresor. Filter model ini diganti paling telat 25 ribu km dan tidak boleh terkena oli atau minyak. Filter oli pun harus diperhatikan. karena jupiter MX menggunakan filter oli dan wajib diganti setiap kurang lebih 10 ribu km.


4. Cek Setelan Rantai dan Gir
Jangan biarkan rantai terlalu kendor atau terlalu kencang. Bila rantainya kendor, cukup disetel. Tapi kalau kering, cukup diolesi dengan oli khusus rantai (chain lube). Biasanya, rantai harus diganti kalau sudah mencapai 25 ribu hingga 35 ribu km. Jangan lupa memeriksa kondisi gir. Jika sudah terlihat tajam, lekas ganti, karena bisa bikin rantai copot bahkan putus mendadak.
Tapi kalau yang kita pakai jenis motor Matic semisal Yamaha Mio yang menggunakan V/Belt, rantainya tidak dapat disetel dan wajib diganti setiap 25 ribu km. Bila rantai dan gir sudah beres, sekalian periksa kampas rem depan dan belakang, ganti bila sudah terlihat menipis.

5. Membersihkan Karburator
Bersihkan bagian pilot dan main jet motor. Yamaha jupiter MX menggunakan tipe Vakum sehingga maksimal putarannya 2 ½ berlawanan arah jarum jam. Untuk penyetelan klep motor dapat dilakukan setiap 12 ribu hingga 18 ribu km.

6. Cek Kondisi Aki
Accu atau aki juga ada 2 jenis, kering dan basah. Untuk jenis aki kering yang tak memerlukan perawatan khusus. Tapi setiap tiga tahun, maksimal, harus diganti. Sedangkan motor yang menggunakan aki basah, lakukan cek air aki setiap 10 ribu km. Bila air akinya kering, segera diisi. Ciri-ciri aki basah yang kondisi sudah lemah adalah motor tidak kuat starter. Nggak usah maksa motor menyala dengan cara didorong karena dapat merusak gigi transmisi.

7. Panaskan Mesin Motor
Selalu panaskan mesin sebelum dijalankan. Hal ini amat dianjurkan agar sirkulasi oli dapat melumasi seluruh bagian dalam mesin yang bergerak. Nggak usah lama-lama, cukup 1-2 menit saja. Kalau kelamaan bisa-bisa pipa knalpot menguning.

8. Gunakan Sparepart (Suku Cadang) Asli
Memang, suku cadang asli sedikit lebih mahal. Namun lebih tahan lama dan kualitasnya pun terjamin di banding yang palsu.

Selain beberapa hal di atas, penting juga untuk selalu memeriksa tekanan ban. Ban yang terlalu keras atau kurang angin bisa mengakibatkan kembang ban menjadi rusak.

Jika rutin mengerjakan pemeriksaan dan perawatan tadi, dijamin motor kita berumur panjang, ngga ngerepotin dan selalu siap tempur… semoga beberapa tips diatas dapet membantu para bikers agar lebih mudah merawat motor anda..